Tuesday, April 23, 2019




السلا م عليكم و ر حمة ا لله و بر كا ته

Sabtu, 13 April 2019
HIQMA Adakan Shalawat Bersama Al Habib Kamal Bin Thohir Bin Shahab
Dalam rangka Milad ke-19th UKM HIQMA UIN RIL dan Isra'Mi'raj Nabi Muhamad SAW 1440 H



Raden Intan- Sabtu, (13 April 2019). Unit Kegiatan Mahasiswa ( UKM) Himpunan Qori Qoriah Mahasiswa ( Hiqma) mengadakan Shalawat bersama dalam rangka Milad UKM Hiqma ke-19 dan dalam rangka memperingati Isra' Mi'raj 1440 H bersama Majelis Syubbanul Mustofa Bandar Lampung.

Acara yang diadakan di GSG Syariah ini di hadiri langsung oleh Dr. Ruhban Masykur, M.pd selaku Wakil Dekan 3 Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Al Habib Kamal bin Thohir bin Shahab selaku pimpinan Majelis Syubanul Mustofa Bandar Lampung, Ust. Abdul Syukur selaku penceramah, Tajuddin Nur, M.Sos dari akademik pusat, alumni- alumni UKM Hiqma, perwakilan UKM dan mahasiswa umum lainnya dengan jumlah total sekitar 240 orang.

Angga Riyadi, selaku ketua pelaksana mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam acara ini.
Dr. Ruhban Masykur, M.Pd mengatakan dalam sambutannya " kegiatan seperti ini dan kegiatan yang positif lainnya harus di publikasikan, karena jika tidak di perkenalkan maka tidak akan terkenal. Sekarang UIN Raden Intan Lampung sudah masuk 4 besar PTKIN di seluruh Indonesia dan saya berharap UKM hiqma bisa memberikan prestasi untuk kampus kita,baik di tingkat nasional bahkan internasional", ucapnya.

Ketua Umum UKM Hiqma, Mukhlis Arif mengatakan " Islam sangat berperan besar di Indonesia, mari kita senantiasa menghidupkan nilai-nilai ajaran Islam dan semoga kita dirahmati oleh Allah ", ujarnya

Hefni Herwan Selaku wakil ketua umum UKM Hiqma juga mengatakan " Tujuan diadakannya acara ini adalah untuk menjalin ukhuwah islamiyah dan untuk memperkuat tujuan dari terbentuknya
UKM Hiqma ini " ucapnya.

Kegiatan sholawat bersama ini juga di isi dengan penampilan dari cabang-cabang UKM Hiqma, yaitu syahril qur'an, hadroh, tilawatil quran, kaligrafi dan Tahfidz quran.

Nur Saidah mahasiswi semester dua Pendidika Bahasa Arab yang turut serta dalam acara shalawat mengatakan " kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, selain menambah pahala juga menjalin silaturahmi. Saya berharap acara sholawat bersama seperti ini dapat diadakan minimal dua kali dalam satu semester, apalagi melihat status kampus kita yang merupakan Universitas islam" ujarnya.


Sumber :
https://ukmpersmahasiswaradenintan.blogspot.com/2019/04/hiqma-adakan-shalawat-bersama.html?m=1

Wednesday, April 3, 2019

Peristiwa Isra' Mi'raj

السلا م عليكم ورحمة اللة و بر كاته

Apa kabar Akhi wa Ukhti?
Semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT




Isra’ Mi’raj
Peristiwa Isra’ Mi”raj tak lepas dari perintah shalat lima waktu. Isra’ berasal dari bahasa Arab yang artinya menurut lughah “bahasa” ialah “berjalan di waktu malam atau ‘membawa berjalan di waktu malam hari”. Arti kata Isra’ dalam Al-qur’an dinyatakan oleh Allah dengan firman-Nya yang berbunyi;
فا سبر بعبا د ى ليلا
“Maka berjalanlah engkau (hai Musa) dengan membawa hamba-hambaku pada malam hari.....”(ad-Dukhaan(44):23)

Yang dimaksud dengan kata isra’ dalam kitab-kitab Islam ialah ‘perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil-Harram (Mekah) ke Masjidil-Aqsha (Palestina) di waktu malam hari’. Hal ini telah dinyatakan oleh Allah dengan firman-Nya di dalam Al-qur’an al-Isra’ ayat 1.

سبحن ا لذ ي بعبده ليلا من ا لمسجد الحرا م الى المسجدالاقصاالذي بركناحوله لنر من ايتنا
انه هواللسميع البصير

“Maha suci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil haram ke Masjidi Aqsha yang telah kami berkahi sekelilingnya agar kami perlihatkan kepadanya sebagia tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat” .(Al-Isra’(17):1)

Mi’raj berasal dari bahasa Arab yang artinya menurut lughah adalah ‘tangga’ atau ‘alat untuk naik dari bawah ke atas’. Kata Mi’raj dalam Al-qur’an dinyatakan oleh Allah SWT yang berbunyi;

من الله ذي المعارج
“(Azab) dari Allah, yang memiliki tempat-tempat naik”.(Al-Ma’arij(70):3)
Dalam hadits diperoleh pengertian mi’raj dalam sabda Nabi Muhammad SAW “Kemudian dinaikkan aku”.

Mi’raj yang lazim dipakai dalam kitab agama Islam ialah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari alam bawah(bumi) ke alam atas (langit), yakni dari Masdil-Aqsha di Palestina naik ke alam atas melalui beberapa langit yang bertingkat-tingkat,langit pertama bertemu dengan nabi Adam a.s, langit kedua bertemu dengan nabi Isa a.s dan nabi Yahya a.s, langit ketiga bertemu dengan nabi Yusuf a.s, langit keempat bertemu dengan nabi Idris a.s, langit kelima bertemu dengan nabi Harun a.s, langit keenam bertemu dengan nabi Musa a.s, langit ketujuh bertemu dengan nabi Ibrahim a.s,  lalu naik lagi ke Baital-Makmur, ke Sidratul Muntaha, dan terakhir ke Arsy dan kursi di mana beliau menerima “wahyu” dari Allah SWT yang mengandung perintah shalat lima waktu.
Itulah sedikit paparan mengenai Isra’ Mi’raj

Sumber:
CHALIL, Kiai Haji Moenawar. 2001. Kelengkapan Tarikh Nabi Muhammad SAW II.    Jakarta:      Gema Insani.

Follow us
ig: @ukmhiqma
fb: Ukm Hiqma Uin Ril
Youtube: HIQMA Raden Intan
email: hiqmaradenintan@gmail.com