UKM HIQMA UIN RIL MENGADAKAN FESTIVAL SENI ISLAM
SE-PROVINSI LAMPUNG
Pada tanggal 15 -17 Desember, UKM Hiqma UIN Raden Intan
Lampung dengan penuh semangat mengadakan "Festival Seni Islam Se-Provinsi
Lampung". Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari upaya mengembangkan dan
mempromosikan seni Islam dalam konteks generasi Millenial di era Moderasi
Beragama 5.0.
Dengan tema "Mewujudkan Generasi Millenial yang
Kompetitif dengan Seni Islam di Era Moderasi Beragama 5.0", festival ini
menegaskan pentingnya peran seni Islam dalam membentuk karakter dan kepribadian
generasi muda. Acara ini berhasil menciptakan atmosfer yang penuh makna dan
inspiratif.
Pembukaan festival disertai dengan sambutan-sambutan yang
hangat dari para pemangku kepentingan, antara lain Ketua Pelaksana, Ketua Umum
UKM Hiqma, Dewan Pembina UKM Hiqma dan dibuka resmi oleh Wakil Rektor III
Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN RIL, Prof. DR. Idrus Ruslan, S.Ag, M.Ag
Dalam sambutannya, mereka menekankan arti penting seni Islam sebagai medium
untuk menggali potensi dan bakat generasi Millenial.
Faalih Qowiy Selaku Ketua Pelaksana menyampaikan
laporannya bahwa Festival ini melibatkan 430 peserta dari berbagai sekolah
hingga perguruan tinggi di Provinsi Lampung , memperebutkan prestasi dalam 6
cabang lomba yang digelar di 3 tempat berbeda di UIN Raden Intan Lampung. Mulai
dari lomba MTQ, MSQ, MHQ, kaligrafi, Hadroh, hingga Solo Song Islami, setiap
cabang lomba memberikan panggung bagi peserta untuk menunjukkan kreativitas,
keahlian, dan dedikasi mereka dalam seni Islam. Peserta menunjukkan semangat
yang luar biasa dalam mempersembahkan karya-karya unik mereka.
Selain rangkaian lomba, festival ini juga menampilkan
bazar UMKM yang menjadi daya tarik tersendiri. Dengan adanya bazar ini, UKM dan
pelaku UMKM lokal memiliki kesempatan untuk mempromosikan produk-produk mereka
kepada para peserta dan pengunjung. Bazar ini tidak hanya sekadar menawarkan
produk, tetapi juga menciptakan peluang berbisnis dan mengembangkan jaringan
bagi para pelaku UMKM.
Melalui festival ini, diharapkan seni Islam dapat semakin
merajut benang keberagaman dan memperkaya khasanah budaya di Provinsi Lampung.
Semoga kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi seni, tetapi juga
sebagai wahana pembelajaran dan pengembangan bakat bagi generasi Millenial yang
akan menjadi pemimpin masa depan.
Dan dalam sambutan penutupan hari pertama lomba MSQ dan
Solo Song Islami yang disampaikan oleh
Ketua Umum UKM HIQMA, Agung Arrasyid bahwa "Perlombaan itu bukanlah
menjadi ajang untuk mencari dan mengharapkan juara akan tetapi yang terpenting
adalah sebagai ajang tali silaturahmi persaudaraan antar peserta lomba dan
juara itu hanyalah bonus.